Optimisme Achintya Nilsen Menatap Miss World 2017

JAKARTA - Miss Indonesia Achintya Holte Nilsen akan bertarung di panggung Miss World 2017 di Sanya, China. Dia akan tampil all out demi mengharumkan nama Indonesia.

Chairwoman of Miss Indonesia Organization Liliana Tanoesoedibjo mengatakan Tya, sapaan akrab Achintya, diharapkan bisa tampil berkarisma, layaknya seorang perempuan Indonesia yang terpelajar, bertalenta, berintegritas, berdaya juang, memiliki rasa sosial, dan cinta kepada negeri. Hal tersebut di nilai pen ting lantaran ajang Miss World men cari sosok perempuan yang memiliki karisma.

"Achintya masih muda, 18 tahun. Bukan satu hal yang mudah untuk wanita 18 tahun berjuang, tapi kita tahu tekad Achintya kuat sekali. Sukses itu kuncinya mau berjuang. Selama ini kita sudah beri pelatihan dalam segi apa pun. Ada enam fast track, dan sudah kita latih semua," kata Liliana saat jumpa media keberangkatan Miss Indonesia ke Sanya di MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta, Rabu (18/10/2017).

Dia menegaskan, pada dua penyelenggaraan sebelumnya, Miss Indonesia mencatat prestasi membanggakan. "Secara berturut-turut, kita berada di tiga besar. Progresnya cukup baik. Minta dukungan untuk Achintya. Apa yang kita lakukan baik, akan dapat hasil yang baik. Apa pun hasilnya, kita bersyukur karena kita sudah melakukan persiapan yang terbaik," tambahnya.

Tya akan menjalani karantina selama empat minggu, sampai malam puncak pada 18 November mendatang. Selama karantina, Tya bakal bersaing dengan 118 peserta dari seluruh dunia. Dia optimistis bisa unggul pada enam fast track yang dilombakan, yakni Sport, Top Model, Beauty with a Purpose, Talent, Multimedia, dan Head to Head Challenge.

"Sejak April, Achintya jadi Miss Indonesia 2017. Selama enam bulan itu, dia telah digembleng, pelatihan, motivasi untuk Miss World. Memang tidak mudah untuk berjuang, tapi kita bersama-bersama melakukan yang terbaik," papar Liliana.

Sementara itu, Tya menjelaskan sudah menjalani banyak latihan untuk berlaga di panggung Miss World 2017. Dengan dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak, perempuan kelahiran Denpasar, 1 Januari 1999 ini mengaku bebannya jauh lebih ringan. "Terima kasih Yayasan Miss Indonesia, para guru saya yang membuat saya lebih baik lagi. Perjalanan yang awalnya terasa berat, seka rang lebih ringan," kata Tya.

Tya juga berkonsentrasi dalam misi sosialnya untuk membantu menyembuhkan gadis kecil yang mengalami malanutrisi di Desa Girijaya, Sukabumi, Jawa Barat. Misi sosial ini bagian dari proyek Beauty with a Purpose yang bakal menjadi bekal fast track unggulan. Selain membantu menyembuhkan gadis kecil yang mengalami mala nutrisi itu, Tya juga memberikan edukasi gizi kepada masyarakat di Desa Girijaya, yang aksesnya sulit dijangkau. Di Miss World, Tya akan mem perlihatkan keterampilannya membawakan tari Bali dan memainkan alat musik Marimba.

"Saya pilih alat musik Marimba karena saya sudah lama (bermain Marimba). Begitu juga tari Bali,” paparnya.

Kepergian Tya ke China membawa nama Indonesia mendulang dukungan dari berbagai kalangan, termasuk Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi). Tya mengatakan Presiden Jokowi tidak saja mendukung, dia juga ikut mendoakan untuk keberhasilannya mengharumkan nama Indonesia. Presiden berpesan agar Tya berjuang semaksimal mungkin sehingga dapat membanggakan Indonesia dan bisa meraih mah kota Miss World 2017.

"Iya sangat senang, walaupun ketemunya sebentar saja. Pesan Pak Jokowi supaya saya berhasil ikuti ajang Miss World 2017,” ungkap Tya.

Selain Presiden, dukungan juga mengalir dari selebritas papan atas Indonesia Hamish Daud.
Melalui unggahan video di akun Instagram resmi Tya, @tyanilsen, Hamish Daud memberikan dukungan untuk Tya. "Congratulations to a Miss Indonesia, Oktober mau ke Miss World. All the best, good luck, you gonna killed it girl!," papar suami Raisa Andriana itu.

Selebritas lainnya seperti Raffi Ahmad, Deny Cagur, Dede Kusnandar, dan Claudia Andara, juga tak lupa memberi kan dukungan. Melalui unggahan video singkat lainnya, para host Dahsyat itu memberikan dukungan dan berharap Tya dapat memenangkan ajang bergengsi tersebut dan menggantikan posisi Stephanie Del Valle, Miss World 2016.

"Oke, kita dukung Tya di Miss World 2017, jangan lupa untuk support Tya di Miss World 2017 di China. Dukung Tya, dukung Tya menang,” ujar keempatnya.

Pada dua ajang Miss World terakhir yakni 2015 dan 2016, perwakilan Indonesia Maria Harfanti dan Natasha Mannuela sukses merebut gelar runner up kedua. Bila Maria berjaya di Sanya, China, Natasha bersinar di MGM National Harbor, Maryland, Amerika Serikat.